Skip to main content

Jangan Terlalu Lama di Kos-Kosan, Ini Akibatnya!


Anda yang saat ini tinggal di kosan sederhana yang hidup sendirian saja?

waspadalah, ada penelitian terbaru yang menyebutkan jika hidup sendirian dalam satu kamar dapat berakibat buruk. berikut ringkasan opini dokter dari hasil penelitian tersebut.

1.     Tinggal di apartemen satu kamar dapat mempengaruhi sisi kehidupan seseorang secara mental atau bahkan sampai mengarah pada kematian,

hal tersebut diungkapkan menurut sebuah studi dokter yang diterbitkan dalam publikasi khusus dan tidak secara bebas. Maksud dari kematian ini akibat depresi dan stress yang berkelanjutan, akibat kurang piknik dan sebagainya ditambah ruang tempat anda istirahat dan beraktivitas sehari-hari sangat terbatas.

  
2.     Orang yang tinggal pada lingkungan apartemen atau kamar kos, akan merasa kehilangan ruang pribadi atau jenuh berkepanjangan, menderita ketidaknyamanan dan penyakit psikosomatik,


hal tersebut diungkap oleh para ilmuwan yang meneliti kegiatan tersebut berdasarkan sampel yang cukup kemudian menemukan fakta-fakta tersebut. Makanya gak heran kalo anak kos sering keluyuran diluar saat sedang tidak memiliki aktivitas, hal ini juga yang menyebabkan konotasi negative anak kos, bias dong dibayangin kalo lagi gak ada aktifitas itu kan paling juga malam hari pulang kerja,, atau pulang ngampus. Kelyuran malam kan nyari yang rame,, nah yang rame itu kan di kelab malam dan lain-lain. Jadilah anak kos ajeb-ajeb biar menghilangkan kejenuhan mereka. Tapi gak semua seperti itu ya.. soalnya untuk beberapa orang introvert, hal-hal tersebut tidak terlalu berpengaruh dalam kehidupan mereka, bahkan cenderung nyaman dengan kesendirian dan ruang pribadi mereka yang terbatas secara fisik namun sangat luas dan bebas secara perasaan mereka. Kalo cewek bilang mah,, “eh, lu mah gak peka sama sekeliling lu..”
Oke kembali lagi ke pembahasan,


3.     Area terbatas untuk hidup dapat menimbulkan rasa gugup dan apatis, di samping itu, ruang kecil berkontribusi pada penyebaran infeksi yang cepat.

Apalagi jika anda sudah berkeluarga, pada anak-anak yang tinggal di tempat sempit, ada kekurangan kekebalan dan obesitas(ini terjadi karena terlalu sedikit peluang untuk bergerak aktif). Tapi kalo kosan anda punya halaman parker leg amah gak apa-apa juga anak-anak untuk bermain di halaman, dengan catatan pengawasan anda ya,, karena dikosan itu halaman luas cenderung banyak mobil parikir, di khawatirkan anak anda tidak terlihat oleh pengemudi dan blass…. Wassalam. Anda baru akan menyesal setelah kecelakaan terjadi. Jadi berhati-hatilah.


4.     Menurut para ahli ini menunjukkan bahwa seseorang membutuhkan setidaknya 9 meter persegi ruang pribadi untuk kehidupan normal.

Nah yang terakhir ini,, jadi untuk manusia normal versi para cendekia yang melakukan penelitian ini adlah 9 meter persegi, atau boleh dikategorikan 3x3 meter. Ini adalah tempat ideal untuk sebuah apartemen lengkap dengan dapur, kamar mandi dan ruang tidur. Mungkin artikel ini cukup menarik untuk kita bahas, tapi ini bukanlah acuan untuk kehidupan anda, tapi bukan untuk tidak diperhatikan ya,,
Terimakasih.


Comments

  1. Bahasa yang digunakan rancu sekali, kurang sedap dibaca, walaupun isinya cukup bagus.

    ReplyDelete
  2. Min, kalo di kamernya ada stok yg 80jt gue betah di kosan

    ReplyDelete
  3. Emang ada ya yang sudah berkeluarga tinggal di kosan? Mungkin maksud di kontrakan kecil kali ya,

    ReplyDelete

Post a Comment